Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2013

Understanding Innovator

Review Artikel Dyer, J. H., Gregersen, H. B., & Christensen, C. M. 2009. The innovator’s DNA. Harvard Business Review, December: 60-67. DNA Innovator     Seorang inovator memiliki kecerdasan kreatif yang tidak hanya bertumpu pada keterampilan kognitif (otak kanan), tetapi kedua sisi otak, baik psikomotorik (otak kiri) maupun kognitif.   Kinerja kedua otak tersebut membuat inovator memanfaatkan 5 keterampilan penemuan untuk menciptakan ide-ide baru. Adapun 5 ketrampilan tersebut adalah sebagai berikut. a.       Berfikir Asosiatif Berfikir asosiatif itu merupakan bagian penting dari DNA inovator. Dengan berfikir asosiatif, inovator mampu mengenali karakteristik setiap masalah, sehingga saat datang permasalahan, inovator dapat memilih, menyerap dan menggabungkan ide dari tiap karakteristik individu kemudian menuangkan kembali dalam bentuk baru, sehingga permasalahan bisa diatasi dengan mudah.   Inovator membangun kemampuan mereka untuk menghasilkan ide-id